Menelaah sejarah Bandung dan menelusuri asal mula terbentuknya cekungan Bandung membawa teman-teman kelompok Nautilus untuk berangkat dan melihat langsung beberapa segmen aliran Sungai Citarum dan beberapa fenomena geologi yang menjadi bagian dari proses besar yang berlangsung ribuan tahun yang lalu. Topik ini memang menjadi bagian dari bahasan tema pembelajaran teman-teman di kelompok Nautilus.
Mereka berkunjung dan melihat langsung beberapa lokasi, diantaranya PLTA Saguling, Sungai Cimeta dan fenomena geologi menarik di Sang Hyang Tikoro. Teman2 ini berangkat dipandu oleh dua orang kakak dari komunitas Mata Bumi – asuhan pak Bachtiar. Mereka meneliti dan mengamati langsung lokasi-lokasi tersebut termasuk mengkaji berbagai hal terkait dengan apa yang mereka amati di sana. Ternyata mereka sampai di satu segmen aliran Sungai Citarum yang masih sangat terjaga kebersihanya sehingga mereka masih sempat menikmati bermain air di sana.
Sepulang dari sana, kakak2 mengajak teman2 Nautilus untuk memunculkan berbagai gagasan dan merancang berbagai hal sehubungan dengan apa yang mereka pelajari saat melihat langsung situasi Sungai Citarum dengan berbagai potensi dan permasalahannya. Proses belajar seperti ini yang sedang terus digulirkan di jenjang SMP – sebagai salah satu penerapan Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning). Tentu harapannya, dari pengalaman nyata ini pembelajaran yang mereka tangkap menjadi bermakna, bukan tinggal di permukaan sebagai pengetahuan, tapi menyerap sebagai ilmu… [aas]
